NASIONALXPOS.CO.ID, BAUBAU/SULTRA -Wali Kota Baubau DR. H. AS Tamrin, MH saat peringatan hari keluarga nasional (Harganas) ke-28 tingkat Kota Baubau Jumat (2/6/2021) di kawasan kora mara mengungkapkan, kinerja PP dan KB Kota Baubau patut diberikan apresiasi yang telah bekerja dengan sungguh sehingga mendapatkan penghargaan dari BKKBN RI.
Meskipun namanya penghargaan kepada Wali Kota Baubau namun ini merupakan kinerja dari jajaran PP dan KB Kota Baubau sebab kebersamaan menjadi pilar dari pada kesuksesan suatu pekerjaan.
Hanya saja, belum ada yang menyentuh PO5 dimana pilar keluarga sesunggunya harus PO5. Karena itu, terjadi keluarga yang hebat dan kren serta tidak pernah ada bentrok keluarga disebabkan gema dari PO5 yang merupakan pondasi di keluarga dan beranjak dari moral.
Menurut orang nomor satu di Kota Baubau ini, bila berbicara masalah program maka fondasinya harus dibangun yakni moral sebab yang lain itu hanya merupakan syarat-syarat atau syariatnya tapi beranjak dari pada moral di keluarga dan moral juga merupakan pilar untuk selalu saling harga menghargai.
“Mau berbicara juga mengenai cegah stunting dimana cegah stunting ini sebenarnya menurutnya karena kekurangan gizi dan ini banyak faktornya sehingga kalau dari makanan dimana makanan sekarang sudah banyak,” katanya.
“Hanya saja, justru makanan-makanan kita ini terkontaminasi yang di ada-adakan pewarnah, pengawet. Dan ini jangan main-main pengharuh seperti anak-anak menjadi bisul atau pengaruh lainnya. Namun harus disosialisasikan dan jangan makan jajanan yang sudah tidak steril itu karena rusak. Harus diselesaikan secara komprehensif jangan hanya bicara stunting tidak akan ada gunanya,” ujarnya.
Oleh sebab itu tambah H AS Tamrin, yang pertama adalah pondasinya dulu dibangun, yakni Pomaa masiaka, Popia Piara, Pomae maeaka, Poangka angkataka dan Pobinci binci kuli dalam keluarga. Dan kalau tidak ada itu, maka tidak usah berbicara program dan lain sebagainya termaksud dimana pun, di kantor, terutama di rumah tangga harus diterapkan nilai-nilai PO5 termaksud di sekolah-sekolah agar diterapkan nilai PO5.
Mengenai penghargaan dari BKKBN RI, H AS Tamrin merasa bangga namun pihaknya menyadari tentu hal ini merupakan kinerja bersama dimana pihaknya selaku pengambil kebijakan dan Dinas PP dan KB Kota Baubau dan jajarannya sebagai penerus kebijakan . Karena itu, diharapkan dengan adanya penghargaan dari BKKBN RI ini maka kinerja PP dan KB Kota Baubau bisa ditingkatkan ke depan.
Selain itu, mengucapkan terima kasih kepala BKKBN RI yang telah berkunjung ke Baubau untuk melihat langsung aktivitas PP dan KB Kota Baubau dan kepada jajaran Dinas PP dan KB yang telah bekerja bersungguh-sungguh mendedikasikan sehingga memperoleh penghargaan dan ini merupakan motivasi untuk benar-benar keluarga menjadi kren yang dilandasi dengan nilai-nilai PO5. Karena itu, bila mensosialisasikan keluarga berencana dilapangan agar tetap menggunakan pondasi PO 5.
Sedangkan, terkait tentang Protokol Kesehatan H AS Tamrin yang juga ketua Satgas gugus tugas covid-19 Kota Baubau tetap mengingatkan agar mematuhi protokol kesehatan yang merupakan kewajiban bersama antara pemerintah dan masyarakat. Pemerintah memegang teguh kebijakan 3 testing, tracing dan treatmen.
Namun tidak ada gunanya kebijakan pemerintah bila masyarakat tidak sadar, berkerumun tidak pakai masker . Karena itu, butuh kesadaran masyarakat setidaknya yakni seperti pesan ibu memakai masker, mencuci tangan dan menjaga jarak. Ada juga yang kembangkan menjadi 5 M dimana M ke-4 menghindari kerumunan dan kalau tidak penting jangan keluar rumah.
Kemudian, meningkatkan imunitas tubuh dengan makan makanan bergizi dan vitamin.
“Mari kita bersama-sama menjaga diri dan keluarga serta saudara-saudara kita dengan cara menerapkan 5 M.Jangan gegabah dan anggap enteng. Dari dulu orang-orang tua selalu memperingatkan jika ada wabah segera waspada bahkan ditakuti-takuti dulu kalau keluar rumah,” pungkasnya.
Ditempat yang sama, kepala PP dan KB Kota Baubau Suarmawati, S.Si, M.Si dalam laporannya membeberkan sebagai rangkaian kegiatan Harganas tingkat Kota Baubau maka Dinas PP dan KB Kota Baubau telah melakukan Posyandu Balita dan Pelayanan KB sejuta akseptor pada 17 Puskesmas se Kota Baubau dimana pada pelayanan tersebut telah terlayani 937 peserta baik aktif maupun baru.
Sementara itu, pada peringatan harganas ke-28 tingkat Kota Baubau turut dilaksanakan pameran yang merupakan hasil usaha dan kerajinan tangan Unit Peningkatan Pendapatan Keluarga Aseptor (UPPKA) yang ada di 8 kecamatan dalam wilayah Kota Baubau.
Wali Kota Baubau DR H AS Tamrin, MH didampingi Muspida, Sekda Kota Baubau DR Roni Muhtar, M.Pd, Wakil Ketua TP PKK Kota Baubau Wa Ode Nursanti Monianse, S.Pd, Asisten I Drs Rahmad Tuta, M.Si, Asisetn II Ibnu Wahid, ST, MM dan beberapa kepala OPD diantaranya PLt Kadis Kominfo La Ode Darussalam, S.Sos, M.Si juga turut meninjau pameran usaha dan kerajinan tangan UPPKA tersebut.
Bahkan, Wali Kota Baubau DR H AS Tamrin, MH juga membeli salah satu produk hasil usaha UPPKA tersebut. (Nandha/87).