Di akhir debat, pasangan JADI juga kembali mengingatkan seluruh masyarakat Kabupaten Bungo agar selalu menjaga kekompakan dan jangan terpecah belah hanya karena perbedaan pilihan politik.
“Saya menghimbau seluruh tim dan pendukung agar selalu berpolitik santun. Jika ada yang merendahkan kita, menjatuhkan kita, dan menghina kita biarkan saja. Jika ada yang tidak santun, berarti bukan bagian dari kita,” ujar Jumiwan Aguza.
Yunita, salah satu warga yang menonton debat melalui televisi mengatakan bahwa pasangan nomor urut 2 jauh lebih unggul pada debat publik perdana ini.
Ia katakan, meski Jumiwan Aguza baru satu periode di DPRD Bungo, namun ia mampu menguasai soal politik anggaran dalam hal alokasi untuk pembangunan daerah.
“Jelas sekali bahwa paslon nomor urut 2 berbicara sesuai substansinya dan tidak memperlihatkan gestur untuk menyerang person lawannya,” ungkap Yunita.
“Kami menilai, dari 6 sesi debat, semuanya dikuasai dengan baik oleh paslon nomor urut 2,” tandasnya.(is)