NASIONALXPOS.CO.ID, KENDARI/SULTRA -Hingga saat ini stok oksigen di RSUD Kota Kendari setiap harinya masih mencukupi untuk melayani pasien yang dirawat di Rumah sakit pemerintah itu.
Setiap harinya, RSUD Kota Kendari membutuhkan pasokan oksigen sebanyak 150-200 tabung. Jumlah ini meningkat dibanding sebelum pandemi Covid-19 yang setiap harinya hanya membutuhkan 40 tabung.
Wali Kota Kendari Sulkarnain Kadir mengaku awal Juli, RSUD Kota Kendari sempat mengalami krisis oksigen karena pasokan dari penyuplai habis, sebab suplay dari Jakarta dihentikan.
“Kami saat itu tidak bisa tidur memikirkan oksigen, Alhamdulilah dapat kabar baik ternyata PT VDNI (Virtue Dragon Nickel Industry) memproduksi oksigen padat yang menjadi bahan baku untuk kemudian kita memproduksi oksigen medis,” jelasnya.
Sulkarnain juga mengaku bersyukur, di tengah meningkatnya kebutuhan oksigen, PT VDNI yang terletak Kecamatan Morosi, Kabupaten Konawe, itu mampu mensuplai berapapun oksigen yang Kota Kendari butuhkan.
“Pernyataan dari Management PT VDNI difasilitasi oleh Pak Kapolda itu menyatakan siap mensuplai berapapun kebutuhan masyarakat kota Kendari lewat RSUD Kota Kendari,” ungkapnya.
Peningkatan kebutuhan oksigen di RSUD kota Kendari setelah banyaknya pasien Covid-19 yang dirawat di RSUD.(NDS)