NASIONALXPOS.CO.ID, BUSEL/SULTRA – Pemerintah Kabupaten Buton Selatan bersama Bulog Divisi Sultra Sub Baubau malakukan sosialisasi penggunaan beras bulog bagi ASN dan Program Bantuan Sosial Pangan (BSP) Sembako, hadir pads kegiatan tersebut, Asisten II Setda H Laode Taatlan, SH, Kepala Bulog Divisi Sultra Sub Baubau, Ardiansyah, ST, kepala OPD, Camat dan Lurah Se Kabupaten Buton Selatan, Jum’at (11/6/2021).
Laode Taatlan menyampaikan bahwa kegiatan ini sebagai tindaklanjut dari Surat Edaran Gubernur nomor 521.21/1887 tanggal 4 mei 2021 perihal penggunaan beras bulog. Jadi pertemuan sosialisasi ini diharapkan kesamaan persepsi sehingga ada kerjasama antara Pemkab Busel dan Perum Bulog Divisi Sultra Sub Baubau guna beras bulog.
Selain itu jumlah keseluruhan ASN Busel 1.918 orang dan total penerima tunjungan beras sebanyak 5.514 orang dengan besaran tunjangan Rp. 7.200,-/Kg.
Ardiansyah menjelaskan program ini dalam rangka menindaklanjuti Surat Gubernur Sulawesi Tenggara terkait penggunaan beras bulog sehubungan surplus beras dibeberapa wilayah di Sulawesi Tenggara yaitu Konawe, Konawe Selatan, Bombana, Kolaka, dan Kolaka Timur serta guna menjaga stabilitas harga ditingkat produsen dan distributor pasar guna meningkatkan perekonomian petani lokal Sulawesi Tenggara.
Harga beras premium bulog khusus ASN dengan harga bulog Rp. 10.500,- termasuk harga distribusi dan biaya buruh dengan jaminan kualitas sama dengan beras premium di pasar lokal. Muh Ardan Dari Bulog Divisi Sultra menambahkan kerkasama bulog dan kabupaten/kota di Sulawesi Tenggara telah berlangsung dibeberapa kabupaten kabupaten/Kota dan belum ada komplain terkait kualitas beras premium Bulog.
Beras medium bulog yang diperjualbelikan kepada masyarakat adalah Rp. 8.300,-/kg harga gudang. Sedangkan beras premium dengan harga Rp. 10.500,-/kg kemasan 10 kg dan harga Rp. 9.700,-/kg kemasan 50 kg harga gudang bulog.
#SultraNandha