NASIONAL XPOS.CO.ID SULUT | Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) mulai menyalurkan surat suara pemilihan gubernur dan wakil gubernur. Sebanyak 1.880.495 lembar surat suara Surat suara pemilihan gubernur dan wakil gubernur Sulut.
Surat suara yang dicetak ini sesuai jumlah pemilih yang pemilih dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT) dan ditambah cadangan 2,5 persen dari jumlah DPT di setiap Tempat Pemungutan Suara (TPS).
Distribusi surat suara ini sudah dilakukan secara bertahap. KPU mendahulukan tiga daerah yang ada di kepulauan, yakni Kabupaten Kepulauan Siau Tagulandang Biaro (Sitaro), Sangihe, dan Talaud.
“Yang dilepas perdana tadi surat suara untuk Kabupaten Sitaro. Sedangkan, surat suara untuk Sangihe baru tiba pesawat tadi sore dan langsung dikirim ke Pelabuhan Manado,” jelas Ketua KPU Sulut Ardiles Mewoh, Senin (16/11/2020).
Untuk itu, surat suara untuk Sitaro dan Sangihe sementara loading di kapal.
Sementara untuk Talaud, surat suaranya sudah tiba di Manado nanti dikirim besok.
Ardiles menjelaskan, Sitaro jumlah kertas suara 54.122 lembar dan ada 28 boks.
“27 boks berisi masing-masing 2.000 kertas suara. Satu boks isinya 122 lembar kertas suara,” jelasnya.
Kemudian, Sangihe ada 108.992 lembar kertas suara. Total ada 55 boks, 34 boks terisi masing-masing 2.000 lembar kertas suara. Satu boks lainnya hanya diisi 992 lembar kertas suara.
Lalu, lanjut dia, jumlah kertas suara untuk Talaud ada 71.266 lembar kertas suara.
“Jumlah ada 36 boks, 35 boks terisi masing-masing 2.000 kertas suara. Ada satu kotak yang isinya 1.266 lembar kertas suara,” ujar Ardiles.
Ardiles menjelaskan, alasan kenapa daerah kepulauan didahulukan.
KPU memang sudah menyusun daerah yang harus didahulukan, apalagi keadaan cuaca tidak menentu di bulan-bulan ini dan kondisi geografisnya di daerah kepulauan itu lebih sulit.
“Sebab itu, kita mengatur sejak awal wilayah kepulauan itu didahulukan dan itu sudah kita lakukan, kita memang benar-benar benar-benar menerapkan logistik pemilihan terutama logistik surat suara tepat waktu,” katanya.
Gelombang pertama, kata dia, KPU dahulukan kepulauan, gelombang kedua belakangan untuk 12 kabupaten dan kota yang ada di wilayah darat.
“Kita targetkan 21 November 2020 surat suara sudah ada di Manado dan seterusnya diteruskan ke kabupaten dan kota. Sejauh ini masih dengan tahapan dan waktu yang kita susun,” sebut Ardiles.
Distribusi surat suara perdana di daerah kepulauan ini dilaksanakan di kantor KPU Sulut.
Kapolda Sulut Irjen Pol Panca Putra Simanjuntak mengatakan, pihaknya menjamin proses distribusi surat suara dari provinsi ke kabupaten dan kota berjalan aman dan lancar.
“Untuk itu setiap mulai dari percetakan sampai dengan kita mengirim ke kabupaten dan kota dilakukan pengamanan dan pengawalan dari pihak kepolisian. Itu proses yang sudah kita buat dan disepakati bersama,” kata Panca.
(TEVRI)
