NASIONALXPOS.CO.ID, BUNGO – Memperingati Hari Batik Nasional tahun 2022 tingkat provinsi Jambi, pemerintah Kabupaten Bungo menggelar kegiatan parade pakaian batik yang diikuti seluruh ASN dan tenaga kontrak (Tenaga Honorer), bagi pejabat eselon II dan III bag laki-laki harus menggunakan lacak, sedangkan bagi perempuan menggunakan tekuluk, Kamis (29/09).
Kegiatan parade tersebut akan di siarkan secara virtual oleh Diskominfo Kabupaten Bungo sebagai bentuk pelaporan pemecahan rekor MURI pemakaian batik Jambi, selanjutnya didalam kegiatan tersebut juga akan di laksanakan pasar murah oleh tim TPID ( Tim pengendalian inflasi daerah) Kabupaten Bungo.
Bupati Bungo H. Mashuri.SP.ME yang di wakili oleh Asisten II Ir.H.Saiful Azhar dalam sambutannya mengatakan, permohonan maaf dari Bapak Bupati, Wakil Bupati dan Sekda, karena beliau tidak bisa mengikuti kegiatan ini dikarenakan ada kesibukan dinas keluar kota, oleh karena itu beliau meminta kepada saya untuk mewakili mereka.
“Atas nama pemerintah daerah pemerintah Kabupaten Bungo menyampaikan, ucapan selamat memperingati hari batik nasional tingkat Provinsi Jambi tahun 2022 kepada kita semua seluruh masyarakat Provinsi Jambi yang di ikuti oleh seluruh Masyarakat bumi Sepucuk Jambi sembilan lurah dimana pun berada,”Ujarnya.
Semoga peringatan hari batik nasional tingkat provinsi Jambi ini dapat kita jadikan sebagai momentum untuk memperkenalkan produk batik Jambi pada umumnya dan batik Bungo pada umumnya kepada seluruh masyarakat Indonesia.
“Apresiasi -apresiasi yang tinggi pula kita sampaikan kepada kita semua yang sejak tanggal 27 September hingga tanggal 30 September 2022 nanti memakai batik pada jam kerja pada kantor kita masing-masing, semoga dengan memakai batik ini akan menjadi kebanggaan sendiri yang pada nantinya diharapkan rasa cinta kepada produk-produk lokal yang pada prinsipnya siap ikut berkompetisi dengan produk-produk negara lain,”Kata Asisten II ini.
Penggunaan batik dalam kegiatan formal maupun non formal dan tentu tidak dapat di pisahkan dari kebijakan nasional tentang kegunaan produk dalam negeri.
“Melalui keputusan presiden nomor 24 tahun 2018 tentang tim nasional meningkatkan produk dalam negeri. Pemerintah pusat menaruh perhatian terhadap berbagai upaya dalam rangka meningkatkan produk dalam negeri khususnya dari segi promosi dan konsolidasi,” ucapnya.
Hadir dalam kegiatan tersebut, staf ahli Bupati, asisten, kepala OPD, dan para Kabag di lingkungan Pemkab Bungo. (is)