NasionalTNI & Polri

Pangdam II/Sriwijaya Dampingi Menhan RI Hadiri Rakernas Apdesi Tahun 2023 di Jambi

286
×

Pangdam II/Sriwijaya Dampingi Menhan RI Hadiri Rakernas Apdesi Tahun 2023 di Jambi

Sebarkan artikel ini

NASIONALXPOS.CO ID, JAMBI – Pangdam II/Sriwijaya Mayjen TNI Hilman Hadi, S.I.P., M.B.A., M.Han., mendampingi Menteri Pertahanan Prabowo Subianto pada acara Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (APDESI) di Gedung Balairung Universitas Jambi Mendalo Muaro Jambi, Rabu (26/7/2023).

Melalui tema “Menjaga Desa Membangun Bangsa”, Pemerintah Provinsi Jambi selaku tuan rumah Rakernas APDESI 2023 mengundang Menhan Prabowo sebagai Narasumber yang diikuti oleh sekitar 5.000 peserta dan dihadiri Pangdam II/SWJ, Gubernur Jambi, Kapolda Jambi, Danrem 042/Gapu, Bupati serta Ketua Umum APDESI.

Menhan Prabowo diawal sambutannya mengatakan bahwa Kepala desa adalah pemimpin terdekat dengan rakyat Indonesia. Berarti kalau saya bicara hari ini bisa dikatakan saya bicara kepada seluruh rakyat Indonesia. Apdesi bagi saya adalah kawan seperjuangan yang lama. Saya sudah berjuang bersama kalian dari belasan tahun yang lalu.

BACA JUGA :  BMC Gelar Deklarasi dan Diskusi Pemilu Damai 2024 di Tangerang

Menhan mengajak APDESI untuk mengingat perjuangan bersama sejak 2009-2010 untuk kebijakan dana desa. Pada 2013 telah ditandatangani piagam komitmen kepada APDESI untuk perjuangan dana desa 1 milyar 1 desa dan pada tahun 2014 DPR telah meloloskan UU Nomor 6 tentang Desa yang menjadi payung hukum dana desa tersebut.

BACA JUGA :  Jelang HUT Bhayangkara Ke-78, Polresta Yogyakarta Gelar Baksos

Oleh karena itu, Menhan Prabowo memberi pesan kepada APDESI. “Gunakan dana desa sebaik-baiknya untuk rakyatmu,” pesan Menhan Prabowo.

Kemudian Menhan juga menyampaikan bahwa strategi pemerintah Indonesia yang dicanangkan oleh Presiden Jokowi dan didukung sepenuhnya oleh Menhan yaitu hilirisasi.

BACA JUGA :  Prajurit dan PNS Jajaran Kodam II/Swj Ikuti Penyuluhan Hukum dari Babinkum TNI

Hilirisasi artinya adalah semua kekayaan kita, kita olah di tanah air kita, di Republik Indonesia. Kita tidak menghendaki kekayaan kita dijual murah keluar. Kita tidak mau kelapa sawit kita hanya dijual mentah. Dengan hilirisasi kita akan loncat menjadi negara maju.

“Ingat, Indonesia bangkit kalau Indonesia rukun, kalau Indonesia bersatu. Siapapun yang menjadi pemimpin, mari kita amankan dan dukung bersama. Mari kita bekerja keras untuk rakyat Indonesia!,” tegas Menhan. (*)

Respon (1)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *