Kegiatan ini diakhiri dengan pagelaran seni ketoprak yang mengangkat lakon “Kebo Marcuet Gugur“, yang berhasil menarik perhatian dan antusiasme seluruh peserta. Sekretaris Dinas Pendidikan Kabupaten Blora, Nuril Huda, juga mengapresiasi dedikasi para guru yang tidak henti-hentinya mendampingi murid dalam proses belajar.
“Semangat yang ditunjukkan oleh bapak dan ibu guru sangat luar biasa. Kami bertekad untuk terus meningkatkan pelayanan pendidikan di Kecamatan Jati,” katanya.
Nuril menekankan pentingnya memperbaiki fasilitas pendidikan agar tidak ada lagi sekolah yang tidak layak pakai.
Acara ini tidak hanya menjadi ajang perayaan, tetapi juga menjadi inspirasi bagi semua pihak untuk terus melestarikan budaya dan kesenian di Blora, khususnya di Kecamatan Jati. Dengan demikian, komitmen para pendidik dalam menanamkan nilai-nilai kebudayaan kepada generasi muda bisa terwujud dan terus berlanjut. (Riyan)