Perlu kami sampaikan, bahwa kami Perumda Pasar NKR telah berbagai cara untuk melaporkan kepada pihak berwenang untuk melakukan tindakan di Pasar Kutabumi yang sangat meresahkan pedagang kami yang masih berjualan disana, yang baik dan cepat.
Selanjutnya, dalam rangka pengamanan dan menjaga kondusifitas perpasaran di wilayah Kecamatan Pasar Kemis khususnya Pasar Kutabumi, terkait hal tersebut kami memohon bantuan secara sukarela kepada Aliansi Masyarakat Peduli Pasar Rakyat – Banten untuk mengamankan dan menjaga ketentraman ketertiban Pasar Kutabumi yang merupakan asset Pemerintah Daerah/Perumda Pasar NKR serta menggiring pedagang untuk pindah ke lokasi Tempat Penampungan Pasar Sementara (TPPS) Pasar Kutabumi.
Demikian yang dapat kami sampaikan, atas perhatian dan kerjasamanya kami sampaikan terima kasih.
Surat tersebut Ditanda Tangani oleh Hapid Fauzi selaku Kepala Pasar Kutabumi Perumda Pasar Niaga Kerta Raharja Kabupaten Tangerang.
Walau demikian adanya ia mencurigai surat edaran tersebut pemantik terjadinya peristiwa bentrokan tersebut.
“Informasi yang dihimpun pihak PAC Pemuda Pancasila Pasar Kemis, keberadaan Surat Edaran itu seperti ajakan kepada sejumlah orang dan menjadi pemantik terjadinya bentrokan,” pungkasnya.
(AciL)
