NASIONALXPOS.CO.ID, KABUPATEN TANGERANG – Pasca penutupan paksa lima bangunan semi permanen yang disinyalir menyediakan layanan birahi diwilayah desa Bukit Cikasungka, Aparatur kecamatan Solear bersama TNI/Polri akan melakukan monitoring secara intensif dan menyeluruh.
Hal itu diungkapkan Eka Fathussidki, sekretaris camat Solear kepada wartawan usai memberikan peringatan keras terhadap lima bangunan semi permanen tersebut.
BACA JUGA :
Gercep, Aparat Kecamatan Solear Tutup Paksa Gubuk Cinta
“Kita sudah berkoordinasi dengan satpolPP kabupaten Tangerang, untuk saat ini kita akan lakukan pengawasan terhadap kelima bangunan tersebut,” ungkap Eka Fathussidki, dihubungi wartawan via aplikasi pesan singkatnya.
Disamping itu agar lebih efektif dan tepat sasaran Ia mengaku telah memberikan himbauan kepada masyarakat sekitar untuk turut mengawasi segala bentuk kegiatan yang berpotensi menganggu ketertiban umum.
“Bisa datang langsung lapor ke petugas/pegawai di kecamatan yg menangani gangguan ketertiban umum atau bisa melalui SPAN – LAPOR,” tulis Eka
Meski begitu, Ia enggan merinci langkah – langkah apa yang akan diambil selanjutnya untuk mengantisipasi dan mengembalikan kenyamanan dan ketentraman masyarakat desa Cikasungka.
BACA JUGA :
Gubuk Cinta di Solear Sediakan Layanan Indehoy?
“Untuk langkah selanjutnya nanti kita Infokan,” ujar Eka.
Untuk diketahui, Aparatur Kecamatan Solear memberikan teguran keras atas kelima bangunan semi permanen yang disinyalir dijadikan lokasi prostitusi pada selasa (17/1/2023).
Dalam tegurannnya, aparatur kecamatan Solear meminta kepada kelima pengelola gubug – gubug asmara menandatangani surat pernyataan agar tidak lagi membuka usahanya yang disaksikan unsur TNI dari koramil 03 Kodim 05/10 dan polsek Cisoka Polresta Tangerang.
Meski begitu, dalam surat pernyataan tersebut tidak merinci sanksi apa yang mengancam bila dikemudian hari kembali membuka usaha yang dinilai warga meresahkan.(red)