“Saat ditolong, ternyata korban yang ditemukan pertama adalah ibu dari anak tersebut. Tak berselang lama, warga menyadari ada korban lain yang juga tenggelam, yakni anaknya,” lanjut IPTU Joko.
Korban Lusi Yeni dibawa ke rumah mertuanya di Desa Kajengan, sementara anaknya dilarikan ke Puskesmas Todanan. Namun, setelah dilakukan pemeriksaan oleh tenaga medis, anak tersebut dinyatakan meninggal dunia.
Petugas Polsek Todanan bersama anggota Koramil, petugas Puskesmas, serta perangkat desa setempat kemudian melakukan pemeriksaan di lokasi kejadian. Hasilnya, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban.
“Dari hasil pemeriksaan, kejadian ini murni musibah. Tidak ada tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban,” kata IPTU Joko.