“Saya aktivis pendidikan dari dulu sampai kini. Mulai kuliah di jurusan pendidikan, sampai punya sekolah tinggi. Dari lulusan jurusan pendidikan, sampai jadi guru, dosen dan ketua dosen,” Ujarnya.
Yosdianto yang punya banyak sekolah tinggi di hampir seluruh Indonesia ini menilai, sumber daya manusia penting artinya untuk terus ditingkatkan.
Sekolah tinggi yang dia punyai itu ada jurusan ekonomi, kesehatan. Paling jauh di Bali. Di Sumatera banyak pula kampusnya. Soal dunia pendidikan, Yosdianto jagonya.
“Kemajuan infrastruktur yang tidak dibarengi dengan kemajuan SDM, akan membuat pribumi terdampak dari kampungnya,” Kata dia.
Padang Pariaman dibawah Suhatri Bur saat ini, kemajuan infrastrukturnya luar biasa. “Kedepannya, angka partisipasi pendidikan tingginya yang masih rendah harus ditingkatkan,” katanya.
Katanya, 40 persen angka partisipasi perguruan tinggi di Padang Pariaman. “Tentu ini menjadi konsep besar kita membangun dunia pendidikan Padang Pariaman,” Ulas dia.
Yosdianto pun mencanangkan 1.000 anak nagari jadi sarjana. Programnya tiga setengah tahun, kuliah gratis.
(rd)