NASIONALXPOS.CO.ID, PALEMBANG – Danrem 044/Gapo Brigjen TNI M. Naudi Nurdika S.I.P M.Si M.Tr (Han), memberikan kuliah umum kepada Mahasiswa dan Mahasiswi Baru, di Universitas Palembang Jalan Darmapala Kelurahan Bukit Besar Kecamatan Ilir Barat I Kota Palembang, Jum’at (14/10/2022).
Kuliah Umum yang mengambil tema “Pemahaman hak dan kewajiban dalam upaya bela negara yang dilandasi cinta tanah air” ini, juga dihadiri oleh Kasiter 044/Gapo Kolonel Inf Debok Sumantoko S.H, Kakumrem 044/Gapo Mayor Chk Robby Optemy. S.H, Kapenrem 044/Gapo Kapten Arm Edi Hermanto, Ketua yayasan Perguruan Tinggi Palembang Bapak Drs. H. Arfaini Mukti, Pembantu Rektor 1 Bapak Johansyah SH MH, Pembantu 2 Hj. Rahmi Aminus SE.,AK,M.SI, Pembantu Rektor 3 Bapak Asri Mulyadi.ST.MT, Pembantu Rektor 4 Ir. H. Joni philep Rompas M.P, serta para Dekan di lingkungan Universitas Palembang.
Dalam kuliah umumnya, Danrem 044/Gapo mengajak Mahasiswa/Mahasiswi baru Universitas Palembang untuk menumbuhkan rasa setia kepada pancasila sebagai ideologi Negara, rela berkorban untuk Bangsa dan Negara, karena mahasiswa merupakan generasi muda yang nantinya akan menjadi penerus bangsa, serta calon pemimpin Bangsa Indonesia.
“Negara harus wajib dibela dikarenakan negara seperti makhluk hidup mula-mula tidak ada lalu berkembang kemudian mati dan seluruh warga negara wajib dalam melaksanakan kegiatan bela negara, dimana bela negara merupakan sikap, tindakan serta aktivitas untuk mendukung kegiatan dalam menjaga kedaulatan negara dan bangsa Indonesia,” kata Danrem.
Lanjut Danrem, peran mahasiswa dalam membela negara, yaitu salah satunya terbentuknya komponen cadangan, dimana disitu akan dilatih seperti apa yang dialami oleh prajurit TNI.
“Namun, nantinya selesai melaksanakan pendidikan akan dikembalikan lagi ke instansi tempat dia berkerja atau kuliah dan apabila negara dalam kondisi membutuhkan, nantinya akan dipanggil kembali untuk bela negara,” jelas Danrem.
Danrem menambahkan, untuk utu, belajarlah dengan serius, jadilah mahasiswa yang memiliki ahlak dan perilaku yang baik, serta bentengi diri dengan agama dan ilmu.
“Sehingga, nanti ketika terjun ke lapangan memiliki kemampuan dan wawasan yang luas, serta akan mudah beradaptasi dimanapun lingkungannya, tentunya harapannya kedepan dapat menjadi pemuda-pemuda yang bisa menjadi generasi penerus bangsa,” pungkas Danrem. (Siti Rohmah)