Daerah

Cerita di Balik Berita tentang Calon Perades di Blora yang Terjungkal, Media Ini Diintimidasi Hingga Ditawari Suap

1088
×

Cerita di Balik Berita tentang Calon Perades di Blora yang Terjungkal, Media Ini Diintimidasi Hingga Ditawari Suap

Sebarkan artikel ini

NASIONALXPOS.CO.ID, BLORA – Sebuah akun WhatsApp tidak dikenal melakukan klarifikasi keabsahan terhadap karya jurnalistik pekerja pers yang memberitakan persoalan kekisruhan seleksi perangkat desa (perades) di Desa Talokwohmojo, Kecamatan Ngawen, Kabupaten Blora, Jawa Tengah.

“Leres tulisane sampeyan mas? Niku saget di pertanggungjawabkan kebenarannya nopo mboten nggih? Suwun šŸ˜Š,” tulis akun WhatsApp dengan nomor selular +62821 3685 7557 mempertanyakan keabsahan pemberitaan yang ditayangkan NASIONALXPOS.CO.ID, Rabu (2/2/2022).

Advertisement
scroll ke atas

Akun WhatsApp tersebut melemparkan sebuah pemberitaan lain yaitu sebuah tulisan kanal media online dengan ditambahi sebuah kalimat yang terkesan mendoktrin awak media. Yakni, awak NASIONALXPOS.CO.ID yang mengawal permasalahan nasib seorang calon perades yang terjegal di detik-detik menjelang pelantikan.

“TAK CONTONI CARANE GAWE BERITA YANG BAIK DAN BENAR BOS!! MENGUMPULKAN INFORMASI DARI BERBAGAI SUMBER, DADI ORA ANGGER NJEPLAK BERDASARKAN JARENE, MONGGO DI WAOS, DIPAHAMI NGGIH,” tulis akun WhatsApp tersebut.

Akun WhatsApp tersebut juga mengenalkan diri bahwa yang bersangkutan adalah seorang wartawan dari sebuah media. Diketahui, media yang disebutnya itu cukup asing dikenal oleh khalayak sesama pekerja jurnalistik di Blora.

“RHEVA JANAKA, DARI MEDIA SURYA BUANA, TAK TUNGGU KLARIFIKASINE BOS NEK GAK PENGEN DADI DOWO URUSANE,” tulis akun WhatsApp tersebut mengintimidasi pekerja pers yang dilindungi UU Pers Nomor 40 tahun 1999.

Disinggung lebih jauh, akun WhatsApp yang mengaku sebagai seorang wartawan ini terkesan malah makin menjadi-jadi dalam mengintimidasi dan yang bersangkutan tampak tidak jelas seperti apa tugas dan fungsi pekerja pers.

Bahkan, yang bersangkutan juga mengiming-imingi uang suap kepada awak Media NASIONALXPOS.CO.ID, BLORA. Saat ditelepon berkali-kali, akun WhatsApp yang tidak jelas ini enggan mengangkat telepon awak media.

“Ben padang kabeh mas, mengko Ami tak undange sisan. Tak tukokno bensin sak rokokmu wisah, wani opo gak?, Ketemu talok ya,” tulis akun WhatsApp yang terkesan ingin merusak ‘mawar’ dunia pers.

Untuk diketahui, saat ini persoalan hasil seleksi perades di Blora kian memanas. Kondisi di lapangan banyak terjadi kecurangan hingga permainan uang. Nah, inilah Blora sampai pekerja pers sampai diintimidasi nomor tidak jelas. (Hans)

BACA JUGA :  Tahun 2024 Pemkab Blora Fokus Infrastruktur dan Ekonomi Kerakyatan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *