NASIONALXPOS.CO.ID, Lubuklinggau, – Salah satu syarat perjalanan dalam negeri, bagi pelaku perjalanan transportasi udara per 1 April adalah menunjukkan hasil tes Covid-19 negatif.
Selain RT-PCR dan Rapid Test Antigen, pelaku perjalanan udara juga bisa menggunakan tes menggunakan GeNose C19. Unit pelayanan Bandara udara (UPBU) Silampari dalam waktu dekat akan menyiapkan Genose C19, dan sudah bekerjasama dengan klinik sekata.
Sementara itu, Kepala Unit Penyelenggara Bandara Udara (UPBU) Silampari, Mega Hardiansyah didampingi Humas, Subandi mengatakan “Untuk saat ini baru maskapai penerbangan Batik Air rute Lubuklinggau-Jakarta dan sebaliknya yang sudah beroperasi dan itupun hanya tiga hari dalam seminggu, Rabu, Jumat dan Minggu,”katanya kepada Awak media.
“Untuk penumpang Batik Air baru 70 persen atau sekitar 100 penumpang. Ini juga disebabkan penerapan Swab Antigen atau Swab PCR dan kami sangat berharap kedepan kita
bisa menerapkan GeNose,” ungkapnya.
Mega juga menjelaskan untuk GeNose dengan biaya hanya Rp 20 ribu Rp 50 ribu, ia meyakini akan ada lonjakan penumpang dilibur lebaran nanti dan saat ini, tiket untuk keberangkatan libur lebaran nanti sudah bisa dipesan.
“Saat ini GeNose belum digunakan, karena masih menunggu surat edaran dari pusat. Rencananya GeNose akan diberlakukan ke daerah di April mendatang berdasarkan hasil rapat via zoom meeting. Tapi kita lihat petunjuk lebih lanjut,” jelas Mega.
Sementara itu, Kepala Klinik Sekata, dr. Christantono BP, M.Kes melalui WhatsApp pribadinya mengatakan,“Sekarang lagi proses pemesanan Genose memang sedang kita akan lakukan di klinik kita di bandara silampari,”katanya.
Alatnya kita pesan dulu, problemnya alat genose ini skrng jadi rebutan semua user. Jadi antri untuk dapat alat ini, dan Mudahan minggu depan sudah ada.
Lebih lanjut, sesuai surat Edaran Kasatgas COvid19 no 12 tahun 2021, pemeriksaan Genose di lakukan waktu Keberangkatan.
Alurnya sama cuma tidak invasif, hanya tiup balon saja. Tapi banyak syaratnya karena ini yg diperiksa bau dari udara dikantong udara yg ditiup. Jadi penumpang disarankan agar tidak makan dan merokok 30 menit sebelum diperiksa.
“Mudahan dengan alat Genose ini penumpang bertambah dan masyarakat tidak takut diperiksa untuk screning covid19,” tutupnya.
ALFIRMANSYAH RN