NASIONALXPOS.CO.ID, BLORA – Guna menanggulangi dampak kenaikan BBM dan antisipasi dampak inflasi diwilayah Kabupaten Blora. Pemkab Blora menggelar rapat koordinasi dengan Forkopimda dan sejumlah pihak terkait diruang pertemuan Setda Blora, Kamis (15/09/2022).
Bupati Blora Arief Rohman menjelaskan bahwa rakor tersebut dilaksanakan sesuai arahan dari Presiden Joko Widodo, bahwasanya semua pemerintah daerah diharapkan untuk mengendalikan inflasi didaerah masing-masing.
“Dalam hal ini, kita harus bersinergi antara Forkopimda dan seluruh stakeholder, bagaimana di Blora ini inflasinya bisa kita tekan dan bisa kita atur agar dampaknya tidak dirasakan secara luas oleh masyarakat,” ungkap Mas Arief.
Sementara itu, terkait kesesuaian data hingga mekanisme penyaluran bantuan sosial kepada masyarakat Blora.
Mas Arief menegaskan bahwa bantuan-bantuan sosial yang disalurkan tersebut diharapkan bisa tepat sasaran. Untuk itu perlu dibahas bersama-sama, termasuk kesesuaian data.
“Maka dari itu, saya meminta baik dinas terkait maupun kecamatan, untuk terus melakukan perbaikan data masyarakat penerima bantuan, sehingga bisa tepat sasaran. Dan kepada pihak Bank BRI dan PT Pos Indonesia Cabang Blora derus minta berkoordinasi dengan Pemkab terkait data penerima,” pintanya.
Sementara itu Kapolres Blora, AKBP Fahrurozi juga berharap agar dalam penyaluran bantuan sosial dapat tepat sasaran. Pihaknya bersama Forkopimda siap mengawal kaitannya dengan pendataan maupun penyaluran bantuan sosial kepada masyarakat.
“Kita bersama sama menekan inflasi ini akibat adanya perubahan kebijakan terkait pengalihan subsidi BBM. Termasuk adanya bantuan sosial yang diberikan oleh pemerintah juga akan kita kawal,” tandas Kapolres Fahrurozi (Tim Liputan Prokompim)
Diketahui, rakor tersebut dihadiri Wakil Bupati Blora Tri Yuli Setyowati, ST, MM, Dandim 0721 Blora Letkol Inf Andy Soelistyo, S.Sos. M.Tr (Han), Kapolres Blora AKBP Fahrurozi,SIK, MM,MH, Kepala Kejaksaan Negeri Blora, Ichwan Effendi, SH. (Riyan)