NASIONALXPOS.CO.ID, GIANYAR –
Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Gianyar AKP Adrian Rizki Ramadhan mengatakan bahwa pihaknya selalu mengedepankan pelayanan terbaik kepada masyarakat dalam keperluan pengurusan di kantor Bersama Samsat kabupaten Gianyar sesuai dengan Standar Operasional Prosedur (SOP).
Hal tersebut Ia sampaikan kepada media nasionalxpos.co.id Sabtu, (30/11/2024), bahwa tugas dan fungsi Polri di kantor Bersama Samsat adalah melakukan registrasi dan identifikasi atau regident kendaraan bermotor, di mana berfungsi untuk memberikan legitimasi, kelayakan kepemilikan dan pengoperasian untuk kendaraan bermotor.
“Pentingnya peran Polri dalam Kantor Bersama Samsat, membuat Polri terus berbenah memberikan layanan terbaik kepada masyarakat yang memerlukan layanan di Kantor Samsat,” ucap Adrian.
Mantan Kasat Lantas Polres Tabanan itu membantah pemberitaan dari salah satu media online yang berjudul, “Warga Keluhkan Layanan Ganti Plat di Kantor Bersama Samsat Gianyar“, (29/11) di mana dalam pemberitaannya sejumlah warga mengeluhkan lamanya pembayaran pajak dan ganti plat Kendaraan Bermotor (KB).
Menurut Adrian, Polres Gianyar melalui unit regident selalu mengupayakan dan memberikan pelayan terbaik untuk masyarakat, hanya saja dirinya meminta kepada masyarakat Gianyar tetap melaksanakan budaya antri.
“Kami dari Satuan Lalu Lintas Polres Gianyar melalui unit regident yang ditugaskan di Kantor Bersama Samsat Gianyar selalu mengupayakan memberikan layanan terbaik kepada masyarakat, kita selama ini sudah mentaati SOP yang ditetapkan. Terkait pelayanan terhadap warga masyarakat Gianyar yang membayar pajak dan ganti plat nomor, kami perlakukan dalam layanan yang sama dan tetap budayakan antri. Masyarakat pasti kita layani dengan baik, sesuai dengan nomor antrian yang sudah mereka dapatkan,” terang Adrian.
Dijelaskan Adrian, terkait lamanya antrian. Ini tergantung ramainya jumlah masyarakat dalam waktu tersebut yang sedang antri untuk mengurus keperluan di Kantor Samsat.
“Terkait lamanya antrian, bergantung jumlah antrian itu sendiri. Masyarakat cukup banyak yang mengurus keperluan di Kantor Samsat, jadi harus sabar menunggu nomor antriannya dipanggil dan keperluannya diproses oleh petugas,” tandasnya. (Uchan)