NASIONALXPOS.CO.ID.MANADO,-Peresmian sumur gali dan bak penampungan air di Kelurahan Meras, Kecamatan Bunaken dilakukan oleh Danrem 131/Santiago Brigjen TNI Mukhlis, S.A.P., M.M dan Wali Kota Manado Andrei Angouw, Selasa (29/11/2022).
Brigjen TNI Mukhlis dan Andrei Angouw disambut langsung oleh Dandim 1309/Manado Kolonel Inf Daniel ES Lalawi dan jajaran.
Turut serta dengan rombongan, yaitu Kapolresta Manado Kombes Pol Julianto Sirait dan jajaran.
Pengerjaan sumur dan bak penampungan ini merupakan bagian dari program TNI Manunggal Air yang dikerjakan oleh Kodim 1309/Manado.
Diketahui, warga Kelurahan Meras sebelumnya masih jauh dari sumber air bersih sehingga untuk memenuhi kebutuhan air bersih, warga harus berjalan sekitar 300 meter ke bak air sambil membawa galon.
Kini, atas izin penggunaan air sumur dan hibah lahan untuk bak penampungan oleh pemilik Anggi Laminto warga makin dekat dengan sumber air bersih.
Brigjen TNI Mukhlis menjelaskan, program TNI AD Manunggal Air Bersih dilaksanakan dalam rangka mengatasi kesulitan air bersih melalui metode pembangunan pompa air hidran dan sumur bor.
Hal itu guna meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan sebagai wujud dukungan terhadap salah satu program pemerintah, yakni menjaga ketersediaan air.
Air merupakan kebutuhan mendasar sehingga harus mendapatkan penanganan khusus, oleh karena itu TNI AD mempunyai ide cemerlang dengan pembangunan pompa air hidran dan sumur bor yang tersebar di provinsi seluruh Indonesia, salah satunya di Kelurahan Meras, Kecamatan Bunaken, Kota Manado.
Program pembangunan ini mendapat perhatian dan dukungan dari masyarakat sehingga dalam pembuatannya berjalan dengan baik.
“Program ini akan terus dikembangkan sebagai wujud pengabdian kepada masyarakat. Kami mengajak seluruh masyarakat dan instansi terkait untuk bersinergi. Semoga dengan program ini dapat membantu kesulitan untuk memenuhi kebutuhan air masyarakat.
Kehadiran TNI AD harus berdampak dan betul-betul dapat membantu mengatasi kesulitan masyarakat dalam hal apapun.
“Sesuai dengan amanat Bapak Kepala Staf Angkatan Darat (KASAD), kita harus pecahkan masalah yang ada di tengah masyarakat dan menemukan solusi terbaik. Seperti bak air ini, saya perintahkan jajaran kami cari daerah yang masyarakatnya sulit jangkau air bersih. Sulut tidak kekurangan air, tapi warganya ada yang jauh dari akses air bersih, makanya kita dekatkan,” kata Danrem 131/Santiago.
Sementara itu, Andrei Angouw menyampaikan terima kasihnya kepada Danrem 131/Santiago dan Dandim 1309/Manado yang telah melaksanakan program TNI Manunggal Air untuk masyarakat Meras.
“Sebenarnya sebagai pemerintah merasa “kerene” karena kami belum mampu mengadakan air bersih sampai di sini. Itu sebabnya kami ini sangat terbantu karena tidak mungkin manusia hidup tanpa rasa nyaman kalau tidak tersedia air. Kalau mo pilih tentu air dulu baru listrik,” ungkap Andrei.
Usai kegiatan peresmian yang ditandai dengan penandatanganan prasasti dan pembunyian sirine, acara dilanjutkan dengan peninjuan ke lokasi sumur air.
Di lokasi sumur tersebut, turut dilaksanakan penanaman pohon sebagai bentuk dukungan pelestarian alam dan menjaga lingkungan sekitar sumur.
(Jefry Kandouw)