DaerahPemerintahan

Sekda Kota Baubau Kembali Melantik 129 Pejabat Eselon

1739
×

Sekda Kota Baubau Kembali Melantik 129 Pejabat Eselon

Sebarkan artikel ini

NASIONALXPOS.CO.ID,BAUBAU/SULTRA – Mewakili Wali Kota Baubau Dr. H. AS Tamrin, MH., Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Baubau Dr. Roni Muhtar, M.Pd. atas nama Wali Kota Baubau kembali melantik 129 Pejabat Eselon. Yang terdiri dari, Pejabat Eselon II 12 oarang, Pejabat Eselon III 26 orang, dan Pejabat Eselon IV 91 orang.

Pelantikan sejumlah Pejabat Eselon tersebut dilaksanakan di Bantea Umuri Bolu rumah jabatan Wali Kota Baubau, Senin (27/9/2021). Untuk pelantikan Pejabat Eselon II, selain karena perubahan nomenklatur, juga karena adanya pergeseran pada beberapa Organisasi Perangkat Daerah (OPD).

Pejabat Eselon II yang dilantik tersebut di antaranya ialah, La Ode Darusalam, S.Sos., M.Si. dilantik menjadi Kepala Dinas Komunikasi Dan Informatika yang sebelumnya menjabat sebagai Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga. Selain itu, La Ode Aswad, S.Sos., M.Si. dilantik sebagai Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan yang sebelumnya menjabat sebagai kepal Bapeda.

BACA JUGA :  Tetap Waspada, Kasus Covid-19 di Sultra Masih Melonjak

Sementara itu, Drs. Ali Arham yang sebelumnya menjabat sebagai kepal Dinas Pariwisata dilantik menjadi Kepala Dinas Pengendalian Pendudukan dan Keluarga Berencana. Sedangkan Abdul Karim, S.Pd., M.Si. yang sebelumnya menjabat sebagai kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan dilantik menjadi kepala Dinas Perhubungan.

Untuk kepala Dinas Pariwisata dijabat oleh H. Idrus Taufiq Saidi, S.Kom., M.SI. yang sebelumnya menjabat sebagai kepala Dinas Perhubungan. Sedangkan kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) dijabat oleh Drs. Rahmat Tuta, M.Si. yang sebelumnya menjabat sebagai Asisten I Setda Kota Baubau.

Melalui sambutannya Dr. Roni Muhtar, M.Pd. mengungkapkan, pelantikan tersebut pada dasarnya adalah sebagai upaya dalam mengoptimalkan kinerja Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Kota Baubau. Untuk itu pihaknya menekankan, agar para pejabat yang dilantik tersebut dapat bekerja dengan penuh optimisme, penuh semangat, penuh komitmen, dan integritas.

Menurut mantan Kepala BKDD Kota Baubau ini, sebagaimana jabatan yang lama, yang selalu penuh optimisme, penuh semangat, penuh komitmen, dan integritas yang tinggi dalam melaksanakan tugas, maka di jabatan yang baru pun, prinsip tersebut harus tetap dipegang teguh bahkan harus lebih ditingkatkan lagi oleh setiap Aparatur Sipil Negara (ASN). Sehingga, arah gerak langka perubahan yang diharapkan oleh Kepala Daerah dapat terwujud.

BACA JUGA :  Dugaan Penyalahgunaan Bansos Hukum Sekda Kota Baubau, Jaksa Tuntut Minta Pelapor Lengkapi Data

“Bapak Wali Kota dan bapak Wakil Wali Kota Baubau telah berkenan mendelegasikan sebagian tanggung jawab jabatannya kepada kita. Hal ini karena kita betul-betul dianggap mampu untuk membantu mewujudkan apa yang termuat dalam Rencana Pembangunan Jangka Menegah Daerah Kota Baubau, yaitu menjadikan Baubau sebagai Kota yang Maju, Sejahtera, dan Berbudaya,”ujarnya.

Jenderal ASN Kota Baubau ini juga menekankan, agar para pejabat yang baru dilantik tersebut dapat menjadi pionir serta teladan untuk selalu memberikan contoh dalam penerapan Protokol Kesehatan. Pasalnya, hingga saat ini, pandemi Covid-19 masih terus membayangi serta mengancam kehidupan seluruh masyarakat dunia pada umumnya dan Kota Baubau pada khususnya. Sehingga apa pun jabatannya harus tetap disampaikan kepada seluruh pegawai yang ada dalam OPD yang dipimpin untuk tetap patuh pada Protokol Kesehatan.

BACA JUGA :  Awali Nomenklatur Baru, Walikota Baubau Lantik 25 Pejabat Eselon

Lebih lanjut Dr. Roni Muhtar mengingatkan, agar dalam upaya menyukseskan program vaksinasi, seluruh kepala OPD terus menghimbau masyarakat. Selain itu, peran aktif dari seluruh masyarakat juga sangat diharapkan. Pasalnya, hanya dengan upaya-upaya tersebut, penyebaran Covid-19 di Kota Baubau dapat diminimalisir.

“Dengan kesadaran kita semua, Insya Allah kita bisa berharap, beberapa bulan yang akan datang masyarakat Baubau akan memiliki ketahanan tubuh. Kalau kita semua sudah memiliki anti bodi yang kuat, maka kita tidak perlu lagi menggunakan masker seperti dulu sebelum terjadinya pandemi Covid-19 ini,” pungkasnya. (NDS)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *