Daerah

Dear Pengemudi di Tol Trans Sumatera Malam Hari, Harus Ekstra Waspada

2792
×

Dear Pengemudi di Tol Trans Sumatera Malam Hari, Harus Ekstra Waspada

Sebarkan artikel ini

NASIONALXPOS.CO.OD, LAMPUNG – Para pengemudi mobil pribadi atau kendaraan umum yang akan melintasi ruas Tol Trans Sumatera di malam hari diharapkan ekstra waspada. Pasalnya, hampir sepanjang ruas tol tersebut sangat minim dengan sistem pencahayaan jalan dan minimnya rambu-rambu yang membuat pengendara akan merasa gelap ketika melewatinya. Karena itu, pastikan pencahayaan yang baik pada kendaraan.

TONTON JUGA VIDEO : Bus Murni Ugal-ugalan, 6 Penumpang jadi Korban

Sodri Pengemudi bus antar provinsi melintasi ruas tol dari Terbanggi Lampung Tengah hingga Bakauheni Lampung Selatan, bisa dibilang penerangan sangat minim hanya ada pada ruas tertentu, seperti rest area, simpang susun, dan lain sebagainya.

BACA JUGA :  Curah Hujan Tinggi, Suhatri Bur Imbau Warga Waspada Cuaca Ekstrim

Menurut Sodri “sistem pencahayaan mobil tidak boleh diremehkan, karena itu sangat perlu dipastikan bila fungsinya bekerja dengan baik sebelum melakukan perjalanan jauh,” ujarnya.

Berkendara malam hari di Trans Sumatera “Cek dan pastikan lampu utama itu bekerja maksimal, baik dinyalakan dalam kondisi standar atau saat menyorot jauh (high beam). Begitu juga bagi mobil yang sudah di lengkapi lampu kabut, pastikan semua optimal agar saat digunakan bisa benar-benar membantu visibilitas saat berkendara,” ucap Herman yang juga pengemudi Bus, Jum’at (29/8).

BACA JUGA :  Desa Buniayu kec Sukamulya Bagikan Sembako untuk Masyarakat yang Terdampak Covid-19

Herman mengingatkan ketika melintasi ruas jalan tol yang cukup gelap,l gulita, pastikan untuk selalu mementingkan keselamatan. Jangan lajukan kendaraan terlalu cepat, tapi mulai kendurkan tekanan pedal gas dan sesuaikan ritme kecepatan dengan situasi jalan.

BACA JUGA :  Dimasa Pandemi, Ditlantas Polda Sumut Arahkan Masyarakat Bayar PKB di Drive Thru

“Saat kondisi gelap kurang penerangan seperti melintasi Trans Sumatera, ada baiknya jangan terlalu cepat mengendarai mobil. Hal ini menjadi langkah antisipasi pengemudi karena harus sigap bila ada sesuatu di jalan,” tandas Herman. (Agustinus)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *