Daerah

PPKM Darurat Menjadi PPKM Level 4 Perpanjang Hingga 25 Juli

1119
×

PPKM Darurat Menjadi PPKM Level 4 Perpanjang Hingga 25 Juli

Sebarkan artikel ini

NASIONALXPOS.CO.ID, BLORA – Terkait perpanjangan PPKM darurat menjadi PPKM level 4, sesuai arahan Presiden RI, Selasa (20/7/), Bupati H Arief Rohman, didampingi Wakil Bupati Tri Yuli Setyowati, dan jajaran Forkopimda mengikuti ‘Rakornas Implementasi PPKM level 4’ secara virtual, bertempat di ruang pertemuan Setda, yang dipimpin oleh Menko Maritim, dan Investasi (Marves) RI, Luhut Binsar Panjaitan, Rabu (21/7/2021).

Blora saat ini masuk kategori level 3, perlakuannya tidak beda jauh, dengan pelaksanaan PPKM level 4 hingga (25/7), dan bisa jadi Blora masuk ke level 2 jika laju penularan bisa terus ditekan, dan tingkat keterisian tempat tidur, atau Bed Occupancy Rate (BOR) semakin rendah.

BACA JUGA :  Gus Arief Berharap Kampung Jargas di Blora Bisa Diperluas

“Saya minta agar para kepala daerah tidak tergesa-gesa melakukan pelonggaran. Sesuai arahan Presiden, pelonggaran bisa mulai dilakukan jika trend positif terus terjadi hingga (25/7) . Blora saat ini masuk level 3, jika ini bisa terus ditekan, dan ketertiban masyarakat semakin baik maka bisa masuk level 2,” ucap Luhut.

Bupati Blora, H Arief Rohman gelar rapat koordinasi lanjutan, setelah mengikuti rakornas bersama Forkopimda.

“Perpanjangan ini memang, tidak diharapkan masyarakat, karena memberatkan. Maka skema baru perlu disiapkan, agar hasilnya nanti bisa maksimal,” kata Bupati.

“Vaksinasi terus dilakukan di 28 gerai bersama TNI-Polri, dengan melibatkan puskesmas. Begitu juga, dengan data isolasi mandiri tolong terus di update agar mereka bisa diberi bantuan obat-obatan, dan vitamin sehingga segera sembuh,” sambung Bupati.

BACA JUGA :  Bupati Blora Ajak Para Finalis Duta Wisata 2023 Promosikan Potensi Wisata

Kapolres Blora, AKBP Wiraga Dimas Tama, S.IK, sampaikan skema baru, dalam menindaklanjuti arahan Presiden RI, yang disampaikan oleh Menko Marves RI.

“Kita berharap bisa turun dari level 3 ke level 2, supaya Pedagang Kaki Lima (PKL) bisa aktifitas, dan kami akan terus laksanakan penyekatan bersama 3 pilar. Langkah, yang akan kami laksanakan bila mendapat kelonggaran, kita akan undang dulu perwakilan paguyuban PKL, serta berkomunikasi dengan para PKL, untuk kemudian kita sepakati aturan. Jika terjadi pelanggaran maka akan diberikan sangsi,” kata Kapolres.

BACA JUGA :  Wali Kota Molen Sambut Kunjungan Kerja Danrem 045/GAYA 

Sementara itu Menteri Kesehatan RI, Budi Gunadi Sadikin mengungkapkan, bahwa kunci kesuksesan, dalam implementasi PPKM level 4 ini adalah testing, dan tracing.

“Saya tekankan kembali kepada Gubernur/Bupati/Walikota, untuk semakin gencar, dalam disiplin mengejar target testing, dan disiplin tracking, minimal 15 kontak erat per kasus konfirmasi, untuk di testing, karena varian delta ini cepat sekali penularannya,” papar Budi.

Pada kesempatan tersebut, turut menyampaikan arahan Menteri Dalam Negeri RI, Menteri Kesehatan RI, Menteri Kominfo RI, Panglima TNI, Kapolri, dan Kepala BNPB.

Rakor diikuti pula oleh jajaran Asisten III Sekda Blora, Kepala BPBD, Plt. Kepala Dinkes, Direktur RSUD, serta OPD terkait. (Hans)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *