Daerah

Menteri PPN/Kepala Bappenas: Ketersediaan Energi Dukung Pengembangan Investasi di NTB

647
×

Menteri PPN/Kepala Bappenas: Ketersediaan Energi Dukung Pengembangan Investasi di NTB

Sebarkan artikel ini

 

NASIONALXPOS.CO.ID LOMBOK TENGAH -Setelah mengunjungi Science Technology and Industrial Park (STIPARK) NTB di Banyumulek, Kediri, Lombok Barat, Minggu (2/5) pagi, Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN)/Kepala Badan Perencanaan Pembanguan Nasional (Bappenas) RI, Dr. Ir. H. Suharso Monoarfa, langsung meninjau Base Camp Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) Sengkol, Lombok Tengah, bersama Gubernur NTB Dr. H. Zulkieflimansyah, Kepala Bank Indonesia Mataram Heru Saptaji, Asisten II Bidang Prekonomian Ir. H. Ridwansyah, MTP.

Dalam kunjungan singkat ke salah satu PLTS diantara 4 PLTS yang dibangun di Lombok, Menteri PPN/Kepala Bappenas RI mendapatkan penjelasan singkat dari Senior Enginer PLTS Sengkol Wildan.

BACA JUGA :  Muhammadiyah Sopian Hadiri Rapat Paripurna ke-17 Masa Persidangan II DPRD Kota Pangkalpinang

Menteri mengungkapkan, dengan adanya ketersediaan energy (listrik) yang cukup maka sudah dipastikan investasi di NTB dengan sendirinya akan akan berjalan dengan baik. Demikian juga program unggulan industrialisaasi yang dicetuskan Gubernur NTB dengan sendirinya akan terbantu dengan ketersediaan energi di NTB yang salah satunya yang tengah dikembangkan PLTS Sengkol ini.

BACA JUGA :  Bersama Pejabat, Sekda Minahasa Frits Muntu Studi Tiru MCP KORSUPGAH di Mitra

Dikatakan, dalam mendukung upaya transisi menuju energi bersih besarnya potensi Indonesia dalam mengoptimalkan sumber Energy Bersih Terbarukan (EBT). Dengan ini diharapkan akan memperlihatkan kelayakan komersial pembiayaan yang bersifat terbatas proyek energi terbarukan dan membantu Indonesia membuka pasar energi terbarukan bagi sektor swasta.

“Selain itu juga bisa meningkatkan dukungan bagi infrastruktur energy yang berkualitas dan berkelanjutan. Perkembangan energi bersih semakin menjanjikan, terutama didominasi oleh Pembangkit Listrik Tenaga Surya,” kata Menteri.

BACA JUGA :  Konsolidasi DPD Partai Gerindra Provinsi Bali, Satukan Suara Prabowo Untuk Indonesia

Ia mengakui, Indonesia memang perlu mempertimbangkan opsi-opsi pengembangan energi terbarukan yang berpotensi besar seperti PLTS, mulai dari skala besar hingga skala kecil. Indonesia sebagai negara kepulauan dengan kekayaan bahan bakar fosil tersebar di berbagai provinsi menjadi tantangan utama dalam mewujudkan transisi menuju energi bersih.terbarukan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *