DaerahPeristiwa

Artis Cilik Ruth Gediana Rungkat Hadir di Pengadilan Agama Pandeglang

936
×

Artis Cilik Ruth Gediana Rungkat Hadir di Pengadilan Agama Pandeglang

Sebarkan artikel ini

NASIONALXPOS.CO.ID, PANDEGLANG – Artis cilik yang membintangi beberapa sinteron di beberapa stasiun TV swasta, hadir di Pengadilan Agama (PA) Pandeglang, Kamis (22/4/2021) siang. Ruth datang bersama ayahnya Bambang Soesanto untuk dimintai keterangan oleh hakim PA setempat yang tengah menggelar sidang gugat cerai kedua orangtuanya.

Indra Gunawan SH dari Kantor Fachrul Ulum & Partner, pengacara ayah Ruth yang merupakan tergugat dalam perkara ini mengatakan, masalah yang menimpa Ruth adalah masalah keluarga. “Sebenarnya ini masalah keluarga dan kebetulan dialami oleh keluarga Ruth. Makanya dia (Ruth-red) datang ke pengadilan untuk dimintai keterangan,” kata Indra.

Dikatakan Indra, Ruth selama ini lebih dekat dengan ayahnya yang digugat cerai oleh istrinya Mimi Mulyani. Masalah keluarga ini kata Indra jangan sampai mengganggu psikologis Ruth yang karirnya tengah menanjak di dunia sinetron dan olah vocal. “Ruth dan Tasya (adiknya) agamanya Kristiani sama dengan ayahnya. Selebihnya biarkan Ruth dan adiknya berkembang selayaknya anaknya sesuai kapasitasnya sekaligus keinginannya untuk ikut bersama ayahnya. Ruth kan sudah umur 12 tahun sudah berhak menentukan pilihan,” jelasnya.

BACA JUGA :  Camat VII Koto Sungai Sarik Bersama KUA Gelar Rapat Koordinasi Persiapan Pelaksanaan MTQ

Masih kata Indra, sidang gugat cerai ini belum berakhir namun kemungkinan hubungan ayah dan ibu Ruth akan kandas. “Nanti akan ada sidang lagi dengan agenda putusan soal hak asuh anak,” pungkasnya.

BACA JUGA :  DPW PKB Sultra Buka Posko Warga yang Isoman

Sementara itu, Bambang Soesanto mengatakan prihatin dengan masalah yang dihadapinya, karena saat menikah siri dengan Mimi Mulyani di Cengkareng Jakarta Barat, dan tidak pernah menikah resmi di Kantor Urusan Agama (KUA) Pandeglang.
“Saya tidak pernah nikah di depan KUA Pandeglang dan tidak pernah tanda tangan di buku nikah. Saya lahir di Surabaya kok di tulisnya lahir di Pandeglang, kami nikah siri di Cengkareng Jakarta Barat kok bisa diterbitkan buku nikah di Pandeglang,” ungkapnya.

BACA JUGA :  Gerakan Solidaritas Masyarakat Tangerang Gelar Aksi Mendukung Perjuangan Masyarakat Rempang Galang Batam 

Bambang memohon Majelis Hakim Pengadilan Agama lebih teliti dalam menangani kasus perceraiannya, sebab dirinya tidak pernah melakukan pernikahan di Pandeglang dan tidak pernah mengajukan untuk membuat buku nikah di KUA Pandeglang.

“Saya tidak pernah menikah di Pandeglang dan tidak pernah mengajukan pembuatan buku nikah, saya hanya minta kepada Majelis Hakim lebih teliti dangan benar, tentang keabsahan buku nikah yang dijadikan dasar pengajuan perceraian di Pengadilan Agama Pendeglang. Kami sekeluarga termasuk Mimi Mulyani ibu dari anak2 saya beragama kristiani, dan Mimi sudah di Babtis sebagai Umat kristiani,” tandasnya.

(Red)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *