DaerahNasionalPemerintahan

81.4 Persen Warga Vaksinasi, Camat Tompaso Stenly Umboh: Bangga Bersyukur Vaksinasi Lancar

1047
×

81.4 Persen Warga Vaksinasi, Camat Tompaso Stenly Umboh: Bangga Bersyukur Vaksinasi Lancar

Sebarkan artikel ini

NASIONAL XPOS.CO.ID MINAHASA |Antusias warga masyarakat kecamatan Tompaso yang di Nahkodai pemimpin muda yang peduli akan kesehatan masyarakatnya beliau adalah Kepala kecamatan Tompaso Stenly D Umboh SSTP MAP, mengatakan sangat bangga dan bersyukur oleh karena vaksinasi Covid 19 di wilayahnya berjalan dengan lancar dan aman. Diketahui Umboh Animo masyarakat yang telah menerima vaksin cukup tinggi dalam rangka mencegah penularan COVID 19 menurut Umboh saat dimintai keterangan pers, Rabu( 14/7/2021).

BACA JUGA :  Satuan Tugas Covid-19 Kelurahan Nusa Jaya Gelar Vaksinasi di SD Negeri Karawaci Baru

” Berdasarkan data yang kami terima dari Dinas Kesehatan sudah 81.4 persen masyarakat kecamatan Tompaso telah divaksin , ” Beber Camat Tompaso

Dia menambahkan bahwa masyarakat sangat bersedia untuk divaksin karena berkat sosialisasi pemerintah kecamatan dan hal itu dibuktikan dengan membludaknya masyarakat di titik lokasi vaksinasi.

Selain itu sosialisasi yang dilakukan oleh Satgas Covid 19 dan dinas kesehatan termasuk pemerintah desa tentang manfaat vaksinasi ini berjalan dengan baik, selain itu masyarakat tak termakan oleh hoaks atau kabar tidak benar tentang vaksinasi.

BACA JUGA :  Kemenag Way Kanan Pastikan 225 Calon Jemaah Haji Sudah Vaksinasi Dosis Lengkap

Umboh melanjutkan pihaknya optimis dalam waktu yang tidak terlalu lama ini seluruh masyarakat Tompaso yang wajib divaksin akan divaksin seiring dengan ketersedian vaksin.

BACA JUGA :  Pemdes Tambala Salurkan BLT DD Tahap 9 dan 10 Pada 100 KPM

Vaksinasi merupakan program yang terus dilakukan oleh pemerintah sebagai upaya memutus mata rantai penyebaran Covid 19. Dia pun mengingatkan kepada masyarakat yang telah divaksin agar tetap menjalankan protokol kesehatan dengan melaksanakan 5 M.

” Meski sudah divaksin, bukan berarti protokol kesehatan 5 M tidak lagi dipatuhi. Semuanya wajib melaksanakan protokol kesehatan demi kesehatan dan keselamatan bersama, ” pungkasnya.

PENULIS : TEVRI NGANTUNG

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *